Apa itu Fintech? Kenali Pengertian, Fungsi, Jenis, dan Contohnya

Fintech adalah  salah satu jenis startup yang berfokus di bidang keuangan digital. Melihat hampir semua kebutuhan saat ini dapat dikendalikan menggunakan teknologi, maka semakin berkembang juga inovasi yang tersedia. Fintech ini sebenarnya sudah cukup dekat dengan kehidupan sehari-hari anak muda, loh. Agar lebih jelas, yuk simak penjelasan  Fintech berikut ini.

Apa itu fintech?

Mungkin kamu sering mendengar dan berpikir, sebenarnya apa itu fintech? Nah sejatinya fintech adalah sebuah inovasi finansial modern dengan bantuan teknologi. Lebih jelasnya, fintech adalah inovasi jasa keuangan dan produk yang biasanya berupa suatu sistem untuk menjalankan mekanisme transaksi keuangan spesifik.

Jadi sederhananya, fintech adalah layanan keuangan dalam berinvestasi yang merupakan perpaduan antara efektifitas dan teknologi. Fintech dapat diakses dengan mudah karena sistemnya yang bersifat  efisien, ekonomis, dan nyaman. Kehadiran fintech adalah jembatan untuk  mempermudah proses jual beli dan diharapkan dapat diterima di masyarakat luas nantinya.

Fungsi fintech

Setelah mengetahui pengertiannya, tak lengkap rasanya kalau kamu belum tau fungsi dari apa itu fintech. Bila diuraikan secara mudah, fungsi fintech adalah sebagai berikut

1. Mempermudah layanan finansial seperti transaksi

Salah satu contoh fintech adalah memberikan kemudahan pada saat bertransaksi. Sebagai contoh, jika dahulu mayoritas sistem pembayaran menggunakan cash, kini bahkan kamu sudah bisa membayarnya dengan uang elektronik melalui beberapa aplikasi tertentu yang dapat kamu unduh atau install di smartphone.

Jadi tidak usah khawatir lagi jika tidak memiliki uang cash ataupun lupa membawa dompet. Pasalnya, layanan transaksi uang elektronik, dan berbagai kemudahan fintech lain dapat kamu nikmati secara mudah.

2. Sarana inovasi pemasaran digital

Sudah tidak diragukan lagi jika pemasaran melalui platform online akan memberikan cakupan penjualan semakin luas dan berpotensi mendapatkan keuntungan yang lebih besar. Itulah sebabnya, bagi para pelaku UMKM sendiri, fintech adalah alternatif terbaru untuk bisa memasarkan produknya secara digital dan lebih mudah.

3. Membantu meningkatkan taraf hidup masyarakat

Meski terdengar berlebihan, nyatanya fintech adalah salah satu motivasi untuk meningkatkan taraf hidup bagi masyarakat. Maksudnya selain digunakan sebagai sarana mendapatkan keuntungan, fintech juga dapat meningkatkan taraf hidup melalui daya beli masyarakat yang selama ini terbatas oleh jarak.

4. Pelopor berkembangnya aplikasi bitcoin

Jarang disadari, sebenarnya fintech adalah inovasi yang membawa dampak positif pada perkembangan aplikasi bitcoin di dunia finansial. Artinya, meski penggunanya tidak mempunyai akun bank tetap, namun mereka masih bisa melakukan transaksi pada umumnya seperti transfer uang dan pembayaran lain dengan mudah.

5. Mengurangi suku bunga

Seperti yang kita ketahui bahwa tingginya suku bunga sangat mencekik masyarakat. Oleh karena itu, fintech diharapkan dapat menjadi sistem peminjaman uang yang bersifat transparan serta dapat dinikmati semua masyarakat dengan besaran bunga masuk akal.

Jenis-jenis fintech di Indonesia

Di Indonesia sendiri, fintech terbagi dalam beberapa macam yang nantinya dapat disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing pengguna. Beberapa jenis fintech adalah sebagai berikut

1. Crowdfunding

Jenis yang juga disebut penggalangan dana ini adalah fintech yang umum digunakan di berbagai negara salah satunya ialah Indonesia. Teknologi ini memberikan manfaat sebagai donasi program, instansi sosial, maupun kepedulian.

2. Microfinancing

Termasuk suatu layanan penyedia keuangan bagi masyarakat kelas menengah ke bawah, microfinancing hadir untuk membantu roda kehidupan dan finansial mereka sehari-hari. Bahkan dalam banyak kasus, microfinancing juga dimanfaatkan sebagai alat memperoleh modal dan mengembangkan usaha masyarakat sebagai mata pencaharian mereka.

Tak hanya itu, microfinancing pun dapat digunakan sebagai solusi dari permasalahan yang mustahil dilakukan di bank tanpa memiliki akun. Sistem bisnis tersebut dirancang agar tetap bersifat kompetitif, namun tetap mengutamakan attainable bagi para peminjamnya.

Jadi dapat dikatakan bahwa fintech adalah layanan peminjaman uang yang dapat membantu kamu untuk lebih mudah mengakses dan memenuhi sarana prasarana kebutuhan hidup sehari-hari tanpa harus melalui proses berbelit.

3. Peranca finansial

Sebagai perencana finansial, kamu akan ditawarkan dengan  beberapa pilihan investasi untuk kebutuhan di masa depan. Misalnya saja seperti investasi jangka panjang berupa jaminan pensiun dan dana pendidikan.

4. Sistem pembayaran digital

Siapa sangka, ternyata kamu kamu juga bisa membayar berbagai tagihan seperti pulsa, kuota, kartu kredit, atau token listrik bulanan menggunakan fintech. Hal tersebut memang difungsikan untuk membantu masyarakat Indonesia, terutama bagi mereka yang kesulitan untuk akses ke bank dalam pembayaran berbagai macam tagihan setiap bulannya.

5. Fintech syariah

Berbeda dengan keempat jenis sebelumnya, fintech syariah adalah penyelenggara jasa keuangan berdasarkan prinsip-prinsip syariah yang telah ditetapkan atau mengacu pada DSN MUI. Sederhananya, fintech syariah adalah sistem pinjaman yang tidak menerapkan bunga, meskipun sekilas teknik pembiayaannya mirip dengan konvensional.

Contoh fintech

Mengingat begitu banyak fungsi dan jenis fintech, tentu beragam contohnya pun lekat dengan kehidupan sehari-hari kita. Kira-kira apa saja ya? Beberapa contoh fintech adalah sebagai berikut

1. Bank digital

Seiring perkembangan teknologi, kini bank pun sudah merambah ke dunia digital. Bahkan jika ingin membuka rekening bank, kamu tidak lagi perlu datang langsung dan mengantri panjang. Nah, fintech adalah salah satu teknologi yang dimanfaatkan oleh bank sebagai mobile banking atau pendaftaran online.

Nantinya, buku tabungan dan ATM kamu akan dikirimkan ke alamatmu. Cara ini dinilai lebih efektif dan efisien untuk dilakukan terutama di masa pandemi seperti sekarang.

2. P2P  lending

Peer to peer lending atau yang biasa disebut fintech lending adalah suatu layanan pinjam meminjam uang berbasis teknologi. Dengan P2P, kamu dapat memilih peran menjadi peminjam maupun pendana yang memberikan pinjaman ke orang lain.

Nah dari besaran bunganya itulah yang membuat fintech lending jadi salah satu layanan yang dapat digunakan untuk meraih keuntungan. Contoh fintech lending adalah Modal Rakyat, yaitu tempat para pelaku usaha atau UKM bertemu dengan para investor.

3. Dompet digital

Ada banyak fungsi dengan menggunakan dompet digital. Di antaranya adalah untuk transaksi ojek online, belanja dari rumah, menyelesaikan tagihan, investasi, hingga pembayaran pajak.

Bahkan kini eksistensi dompet digital juga sudah didukung dengan teknologi QRIS yang telah dibuat oleh Bank Indonesia. Jadi meski hanya dengan satu aplikasi, kamu tetap bisa bertransaksi di merchant mana pun yang sudah  menggunakan teknologi QRIS ini.

4. Aplikasi asuransi

Tidak ketinggalan, asuransi juga saat ini bisa diajukan secara online. Asuransi dapat membantu kamu menanggulangi risiko yang mungkin terjadi pada seperti kecelakaan, sakit parah,  kebakaran, dan lain sebagainya.

Pinjaman online adalah salah satu produk yang sering dimanfaatkan oleh masyarakat karena kemudahan sistemnya. Dengan menggunakan asuransi, kamu tidak akan diminta sejumlah  jaminan, namun hanya dengan tenor pembayarannya yang relatif sebentar.

Fintech adalah sebuah teknologi digital yang berfungsi sebagai alat untuk mempermudah transaksi sistem keuangan masyarakat. Perkembangan fintech terus meningkat setiap tahunnya. Hal tersebut juga diperkuat dengan kebutuhan dan perkembangan era teknologi yang menjadi faktor utama pendukungnya.

Meski fintech adalah layanan keuangan terbilang mudah untuk digunakan dan diaplikasikan di kehidupan sehari hari, kamu juga perlu memastikan selalu menggunakannya dengan aman dan bijak. Pastikan jenis fintech yang kamu gunakan sudah memiliki izin resmi dari pemerintah ya.

Untuk Kamu yang tertarik untuk menggunakan situs microfinance marketplace untuk keperluan pendanaan ataupun investasi dapat menggunakan Amartha. PT Amartha Mikro Fintek adalah salah satu perusahaan teknologi finansial peer-to-peer lending yang ada di Indonesia. Perusahaan tersebut menyediakan situs web yang menghubungkan pendana dalam melakukan pendanaan usaha mikro dan kecil di Indonesia.

Nah, semoga penjelasan di atas mampu menjawab rasa penasaran dan menambah pengetahuan kamu tentang apa itu fintech atau teknologi financial.